Home

Kamis, 25 Januari 2018

7 Macam Persahabatan, Tapi Hanya 1 Yang Tersisa Sampai Di Akhirat

1. “Ta’aruffan” , adalah persahabatan yang terjalin karena pernah berkenalan secara kebetulan, seperti pernah bertemu di kereta api, halte, rumah sakit, kantor pos, ATM, bioskop dll

2.“Taariiihan”, adalah persahabatan yang terjalin karena faktor sejarah, misalnya teman sekampung, satu almamater, pernah kost bersama, diklat bersama dan sebagainya.

3. “Ahammiyyatan”, adalah persahabatan yang terjalin karena faktor kepentingan tertentu, seperti bisnis, politik, boleh jadi juga karena ada maunya dan sebagainya.

4. “Faarihan”, adalah persahabatan yang terjalin karena faktor hobbi, seperti teman futsal, badminton, tenis, berburu, memancing, dan sebagainya.

5. “Amalan”, adalah persahabatan yang terjalin karena satu profesi, misalnya sama-sama dokter, guru, dan sebagainya.

6. “Aduwwan”, adalah seolah sahabat tetapi musuh, di depan seolah baik tetapi sebenarnya hatinya penuh benci, menunggu, mengincar kejatuhan sahabatnya, “............Bila engkau memperoleh nikmat, ia benci, bila engkau tertimpa musibah, ia senang............” (QS 3:120).
Rasulullah mengajarkan doa, “Allahumma ya Allah selamatkanlah hamba dari sahabat yg bila melihat kebaikanku ia sembunyikan, tetapi bila melihat keburukanku ia sebarkan.”

7. “Hubban Iimaanan”, adalah sebuah ikatan yg lahir batin, tulus saling cinta & sayang karena ALLOH, saling menolong jika sahabatnya membutuhkan, menasehati, menutupi aib sahabatnya,memberi hadiah, bahkan diam2 di penghujung malam, ia doakan sahabatnya.

Dari ke 7 macam persahabatan diatas, 1 – 6 akan sirna di Akhirat. Yang tersisa hanya ikatan persahabatan yang ke 7, yaitu persahabatan yang dilakukan karena Alloh (QS 49:10)
Boleh jadi ia tidak bertemu tetapi ia cinta karena Alloh Ta’ala
“Teman2 yang akrab pada hari itu (Qiyamat) menjadi musuh antara satu dengan yang lain, kecuali persahabatan karena Ketaqwaan” (QS 43:67).

Di riwayatkan, bahwa: Apabila penghuni Surga telah masuk ke dalam Surga, lalu mereka tidak menemukan sahabat-sahabat mereka yang selalu bersama mereka dahulu di dunia, mereka bertanya tentang sahabat mereka itu kepada Alloh Subhaanahu wa ta’ala, Yaa Rabb Kami tidak melihat sahabat2 kami yg sewaktu di dunia, sholat bersama kami, Puasa bersama kami & berjuang bersama kami,"
Maka Alloh SWT berfirman: "Pergilah ke neraka, lalu keluarkan sahabatmu yg di hatinya ada iman walaupun hanya sebesar dzarrah."
(HR. Ibnul Mubarak dalam kitab "Az-Zuhd)

Ibnul Jauzi pernah berpesan kepada Sahabat2nya sambil menangis:

"Jika kalian tidak menemukan aku nanti di surga bersama kalian, maka bertanyalah kepada Alloh ta’ala tentang aku, "Wahai Rabb Kami.. Hamba-Mu fulan, sewaktu di dunia selalu mengingatkan kami tentang ENGKAU. Maka masukkanlah dia bersama kami di Surga-Mu.

"Sahabatku….
Mudah-mudahan dengan ini, aku telah mengingatkanmu tentang Allah ta’ala…Agar aku dapat bersamamu kelak di Surga & meraih Ridha-Nya…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar